cara penyembuhan frounce pada burung hantu / sariawan

• Ciri Burung Hantu Yang Kena Frounce.
Burung hantu yang menderita frounce biasanya tidak mau makan atau berkurangnya nafsu makan, kesulitan bernafas, dan suka menjentik-jentikkan kepala ke atas atau menggoyang-goyangkan kepala. Burung yang menderita frounce juga terlihat flek berwarna putih di bagian dalam paruhnya atau di lidahnya, agak mirip sariawan. Dalam keadaan parah, frounce dapat menyebabkan burung hantu kehilangan keseimbangan (sering jatuh), sampai bisa menyebabkan kematian.
• Mengobati Sariawan Burung Pada Burung.
Dibutuhkan penanganan cepat dalam mengobati frounce pada burung. Burung hantu dan burung lain biasanya hanya bertahan melawan dalam 7 hingga 10 hari, jadi sangat disarankan untuk mengecek apakah burung hantu anda kena frounce atau tidak sebelum masa 7 hari itu terlewati berdasarkan ciri burung yang kena frounce di atas. Obat-obatan yang bisa diberikan untuk mengobati frounce adalah antibiotik, terutama antibiotik yang antitesis terhadap Trichomonas. Obat yang umum digunakan untuk mengobati frounce adalah Metrodinazole dengan dosis 25 hingga 50mg Metrodinazole perberat badan burung. Satu tablet Metrodinazole (250mg) bisa dicairkan dengan air sebanyak 10 cc. Pemberian Metrodinazole yang dicairkan bisa dilakukan tiap pagi dan sore hari selama satu minggu penuh. Biasanya, flek berwarna putih di mulut burung hantu akan dengan sendirinya tertelan. Anda bisa tetap memberikan Metrodinazole selama 4 hari setelah tidak lagi terlihat flek berwarna putih di mulut burung hantu anda. Bawa burung hantu anda ke dokter hewan terdekat jika frounce masih belum sembuh juga.
• Cara Mencegah Frounce Pada Burung Hantu.
Menjaga kebersihan makanan burung hantu adalah salahsatu cara mencegah frounce. Selain itu, daya tahan tubuh burung juga menjadi faktor lainnya dalam mencegah frounce pada burung hantu. Anda bisa membeli supplemen kesehatan khusus burung di toko perlengkapan hewan peliharaan atau dokter hewan terdekat.